Kebiasaan Yang Diam-Diam Bikin Gemuk - Seperti air yang diam-diam menghanyutkan, ada kalanya kebiasaan yang Anda lakukan juga diam-diam bikin berat badan naik. Mungkin terkadang dilakukan tanpa sadar, tetapi justru memberikan dampak yang cukup besar.
Agar
tidak sampai keterusan, coba cermati beberapa kebiasaan kecil berikut ini. Siapa tahu Anda juga sering melakukannya.
Diet ala diri sendiriKarena kurang cocok dengan program diet yang dibaca, Anda akhirnya membuat program diet ala diri sendiri. Awalnya sih memang berjalan baik, tetapi namanya bikinan sendiri akhirnya selalu ada "ah nggak apa-apa, cuma sedikit kok.
" Dan inilah yang ternyata membuat program yang sebenarnya sudah tersusun bagus justru menggagalkan penurunan berat badan Anda.
Bukannya malah turun, seringkali yang terjadi justru angkanya bertambah banyak. Ya kan?
Enggan sarapan pagiMerasa lebih langsing apabila tidak sarapan pagi? Oh, tunggu dulu. Jangan keburu senang.
Melupakan sarapan pagi justru membuat Anda makan gila-gilaan di jam siang dan malam. Padahal justru mungkin baiknya Anda mengatur ulang jam makan malam Anda.
Saat pagi hari tubuh mendapatkan cukup asupan, nutrisi
yang dibutuhkan oleh tubuh tentu akan tersebar dengan baik. Dicerna perlahan, sehingga pada jam makan siang Anda tidak makan berlebihan. Dan ini berlanjut dengan acara makan malam Anda, yang porsinya tetap akan terjaga dan tidak mengembang.
Mudah puas dengan istilah low fatKarena di label tercantum istilah low fat, Anda langsung tak peduli berapa jumlah yang Anda makan. Biasanya sih begitu naik ke timbangan, langsung terasa perubahannya.
Sekalipun berembel-embel low fat, tetap saja sebenarnya makanan itu mengandung lemak. Yang apabila dimakan berlebihan, maka lemak-lemak di dalamnya akan bertambah jumlahnya.
Kurang tidurBerapa jam Anda tidur dalam sehari? Tanyakan pada diri Anda dan cek kembali kebiasaan yang satu ini. Seringkali banyak yang mengaku sudah cukup tidur, padahal apabila dihitung mungkin tidur kurang dari 5 jam setiap hari.
Padahal, pada saat tidur ini tubuh dibantu dipulihkan energinya, dan sel-sel di dalam tubuh yang rusak akan diperbaiki. Tidur juga memperlambat pencernaan makanan, sehingga Anda tidak lapar sepanjang malam.
Makan terlalu cepatAda orang yang bilang kalau bangun kesiangan, rejeki mudah dipatok ayam. Dan apabila melakukan ini itu lambat, maka rejeki sudah diambil orang.
Ternyata hal itu tak berlaku pada kegiatan makan. Justru semakin cepat Anda makan, maka lemak yang terkandung di dalam makanan akan sulit dicerna. Akibatnya, ia akan menumpuk di dalam tubuh dan tidak dimanfaatkan sesuai dengan kebutuhan.
Terjawablah rasa penasaran akan pelajaran di Sekolah Dasar yang menyarankan agar manusia mengunyah makanan sebanyak 32 kali, kan?
Minum diet sodaHanya karena ada kata diet, lantas Anda menganggapnya aman untuk dikonsumsi? Nah, inilah kesalahan yang seringkali terjadi.
Seperti istilah low fat yang dibahas tadi, makanan yang mengandung istilah diet juga belum tentu membantu Anda menurunkan berat badan. Malah, yang ada juga bisa membuat berat badan Anda bertambah.
Makan di luarKalau sudah jajan, sulit sekali rasanya untuk tetap disiplin pada program diet Anda. Semua makanan akan dianggap, "ah sekali-sekali saja," yang ternyata justru sering dilakukan.
Saat makan di luaran, Anda juga akhirnya kurang memperhatikan jumlah kalori yang ada di dalam menu tersebut. Dan membiarkan tumpukan kalori di tubuh Anda tidak dibakar serta menambah berat badan.
Kurang minum air mineralSeringkali yang terjadi, rasa haus diterjemahkan salah oleh seseorang. Kurang asupan air mineral diterima sebagai sinyal lapar oleh otak.
Untuk itu, disarankan apabila Anda ingin makan, cobalah minum segelas air putih terlebih dahulu. Apabila rasa lapar itu hilang, maka sebenarnya bukanlah lapar yang Anda rasakan, tetapi Anda haus dan membutuhkan air mineral.
sumber : vemale.com
100out of 100 based on 99998 ratings. 100 user reviews.